kebohongan yang sama

aku merasa tak enak denganmu. disaat ku berhasil membuatmu menyayangiku, disaat itu juga kamu harus mengetahui kenyataan yang sebenarnya bahwa aku telah bersamanya, bersama seseorang yang cukup lama menjalin hubungan denganku.

bagaimana perasaanmu ketika mengetaui hal yang sebenarnya ? apakah kamu membenciku ? apakah  setelah ini kamu akan menjauh dariku ?

aku sungguh merasa bersalah denganmu. saat kamu meminta keputusanku tentang siapa yang akan kupertahankan dan aku lebih memilih dia daripada dirimu. meskipun begitu, ternyata perkiraanku selama ini salah tentangmu, kamu tidak pernah meninggalkanku. bahkan sikapmu tak pernah berubah kepadaku, kamu tetap saja perhatian dan selalu ada untukku. 

satu alasan yang membuatmu seperti itu, karena kamu benar-benar mencintaiku. ya, setidaknya kata-kata itu yang selalu kamu ucapkan padaku. aku benar-benar tak paham tentang semua pikiranmu.

beberapa hari setelah kejadian itu, perhatianmu masih tak pernah berubah kepadaku. selalu tepat waktu dan tak pernah mengecewakanku. tapi hari ini, saat kamu menawari untuk menjemputku. aku sudah cukup lama menunggumu. terus menunggu dan menunggu, aku mulai bosan dengan ketidakpastianmu. akhirnya ku kirimkan satu pesan kepadamu. ya, aku memutuskan untuk pulang bersama teman-temanku.

hari ini tak biasanya kamu seperti ini. getar handphone terasa jelas di kantong bajuku. hal mengejutkan, ketika seorang gadis membalas smsku dengan memakai nomormu. lebih mengejutkan lagi saat aku tau kalau dia adalah kekasihmu.

ohh boy, ternyata selama ini kamu juga membohongiku. kini aku tau alasan kenapa kamu masih terus saja bersamaku. itu karena selama ini kamu juga melakukan kebohongan yang sama sepertiku. ternyata karma cepat juga datangnya, dan kini aku dapat merasakan apa yang kamu rasakan dulu. terimakasih untuk selama ini :)